Jumat, 30 November 2012

Bingung PKL dimana, judulnya apa -____-

*sesi curhat*

Gue dan temen-temen gue satu spesialisasi Kebendaharaan di STAN lagi bingung milih tempat buat PKL,
Bingungnya itu milih tempat yang sesuai tema PKL, 
Gue dapetnya alhamdulillah Pelaksanaan Anggaran, jadi lumayan gampang nentuin tempat secara dimana-mana bisa :D
susahnya? nentuin judul, yang kebagian tema Pelaksanaan Anggaran itu ada 200 orang, kebayangkan gimana milih judul yang beda dan orisinil dari 199 judul lainnya? -___-

yang jelas harus tetap semangat dan percaya serta berdoa pastinya

wish me luck 

Jumat, 23 November 2012

Rabu, 07 November 2012

Jangan hina tim gue lo, bacot!!!

judul diatas itu jadi petikan yang paling sering keluar saat debat tentang penampilan tim kesayangan baik secara langsung maupun daru dunia maya
kenapa bisa sebegitu fanatiknya sih sama suatu tim?
kalau menurut gue kecintaan atas sesuatu itu gak mempunyai alasan, berlaku buat rasa cinta lo ke manusia maupun hal-hal lain seperti klub sepakbola

gue sendiri klub favoritnya AS Roma, bisa liat sendiri lo gue ada page-nya "Me Romanisti"
kalau ditanya orang kenapa suka, gue jawabnya "ya gatau, udah dari sananya suka, udah dari dulu"
ya, padahal Roma jarang sekali mendapatkan gelar, apalagi 5 tahun belakangan, Mainnya juga gak konsisten, kadang bagusss banget, kadang bisa kebobolan dengan cara yang gampaaang banget.
Udah jadi risiko gue yang suka Roma buat maklumin kalau Roma kalah.
Tapi ada satu hal positifnya, kalau Roma menang itu gue seneeeeng banget, padahal gue kagak dapat apa-apa, klubnya jauh di Italia sana juga gak tau kalau gue support dia dari kecil, tapi ya gitu.. udah jadi darah daging,..

Pemain favorit gue jelas Totti.
Hal yang paling gue kagumin?
Selain doi dalah pemain berkelas dunia dan merupakan bakat terbaik asli dari Italia, dan mungkin juga pemain paling besar di Italia semenjak era Roberto Baggio, satu hal yang buat gue paling kagum dari Totti,
Loyalitas.
dari tahun 98 sampe sekarang banyak aja yang nawar doi biar keluar dari Roma, tapi dia enggan.
Gaji selangit di tawarin Real Madrid dulu sampe klub-klub Liga Rusia sekarang Totti tetap bergeming.
Loyalitas, belum pernah angkat piala Liga Champions doi, tetep aja anteng sama Roma
Salut gue, kadang sedih juga lihat Totti main, gue bayangin semua pengorbanannya buat Roma, kenapa gue sedih? Dia aja gak tau gue disini selelu liat dia main dari masih bau kencur? itu namanya fanatisme.

well, yang terakhir jadiin tim kebanggaan lo senjata lo buat hadepin kehidupan, bawa semangat para jagoan lo di lapangan hijau ke kegiatan lo sehari-hari.

dan yang paling penting......
Jangan hina tim gue lo, BACOT!!!!

Minggu, 14 Oktober 2012

KW ORI sama AAA bedanya apa coba?


Sekilas Tentang Ciri-ciri Koas Jersey Bola Grade Ori
  1. Jersey KW ORI / GRADE ORI adalah Jersey dengan detail termirip dengan ORI, dengan tingkat kerapihan di atas KW Grade AAA.
  2. Packing yang digunakan pada KW ORI adalah polybag yang terdapat logo/lambang apparel dari jersey (seperti ADIDAS & NIKE) di bagian depan polybag, dan di bagian belakangnya terdapat tulisan2 layaknya jersey ORIGINAL, sedangkan pada KW Grade AAA packingnya hanya menggunakan plastik polos biasa.
  3. TAG pada KW ORI / GRADE ORI terdapat Barcode yang membedakannya dengan KW AAA, walaupun kode yang tertera tidak sama persis dengan kode pada jersey ORIGINAL.
  4. Bahan, corak, serta warna jersey pada KW ORI / GRADE ORI lebih menyerupai ORIGINAL jersey. Bahan yang digunakan adalah 100% high quality polyester, lebih cerah dan rapih di banding KW Grade AAA.
  5. Jika dibandingkan dari Foto tidak terlalu terlihat perbedaannya, tetapi jika sudah dipakai akan terasa beda kenyamanan dan kualitas Jersey GRADE ORI diatas Grade AAA.
  6. Jersey KW Grade AAA HANYA memiliki size S M XL, tetapi jersey KW ORI / GRADE ORI memiliki size S M L XL





tu data2 gue copas barusan, moga bantu lolo pada yg lagi cari jersey,
kalau lo tanya gue, gue agak bisa bedain pasti, haha
kalau lo minta saran gue, saran gue nih ya, beli yg KW lokal aja kalau buat main futsal
kalau niat loe mu pamer di jalanan, beli yg murah n berkualitas, mau grade ori atau AAA sama aja toh bedanya juga kasat mata, ga gitu keliatan
tapi kalau lo mau yang bener2 bagusm lo beli di website asli store klub idola lo,
original, aman, perfect sama persis kayak yg dipakai jagoan lapangan hijau pujaan lo haha





Senin, 17 September 2012

TUGAS APLIKOM RINCIAN ANGGARAN DAN BIAYA

Sesuai dengan KAK/TOR yang telah saya post sebelumnya, berikut ini adalah RAB dari KAK tersebut


TUGAS APLIKOM KERANGKA ACUAN KERJA


KERANGKA ACUAN KERJA/TERM OF REFERENCE

Kementerian Negara/Lembaga           : Kementerian Keuangan
Unit Eselon I                                      : Direktorat Jenderal Anggaran
Program                                            : Pengelolaan Anggaran Negara
Hasil                                                  : Pengelolaan Anggaran Negara Yang Transparan,
  Kredibel, dan Berstandar
Unit Eselon II/Satker                          : Direktorat Sistem Penganggaran
Kegiatan                                            : Pengembangan Sistem Penganggaran
Indikator Kinerja Kegiatan                 : Tersusunnya  PMK Tentang Standar Biaya Masukan
Satuan Ukur dan Jenis Keluaran         : PMK,  Tentang Standar Biaya Masukan
Volume                                              : 1 (satu)

A.      Latar Belakang

1.      Dasar Hukum
Dasar Hukum yang mendasari pelaksanaan kegiatan ini adalah PMK Nomor 100/ PMK.01/2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Departemen Keuangan dalam pasal 182 menyatakan “Direktorat Jenderal Anggaran mempunyai tugas merumuskan serta melaksanakan kebijakan dan standardisasi teknis di bidang penganggaran sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan oleh Menteri Keuangan dan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku”.   

2.      Gambaran Umum
Untuk setiap tahunnya, Direktorat Sistem Penganggaran melaksanakan perumusan, penyiapan, standarisasi, pembangunan dan pengembangan sistem penganggaran yang transparan dan kredibel. Dalam rangka menunjang pencapaian hal-hal tersebut diatas, diterbitkan peraturan dibidang sistem penganggaran yang salah satunya meliputi PMK Tentang Standar Biaya Masukan.
Standar Biaya Masukan adalah satuan biaya berupa harga satuan, tarif,dan indeks yang digunakan untuk menyusun biaya komponen masukan kegiatan. Fungsi dari standar biaya Masukan adalah sebagai pedoman bagi K/L dalam menyusun biaya masukan untuk menghasilkan keluaran kegiatan dalam RKAKL berbasis kinerja. Selain itu Standar Biaya Masukan juga merupakan acuan (estimasi) dan batas maksimum dalam pelaksanaan kegiatan.
PMK Tentang Standar Biaya Masukan merupakan salah satu dari empat peraturan di bidang sistem penganggaran selain PMK Tentang Standar Biaya Khusus, PMK Tentang Tata Cara Revisi Anggaran, dan PMK Tentang Tata Cara Penyusunan dan Penelaahan RKAKL.
Oleh karena itu tersusunnya PMK Tentang Standar Biaya Masukan tersebut dapat menjadikan proses perencanaan, penyusunan, dan pelaksanaan anggaran bagi seluruh K/L dapat lebih  transparan dan kredibel.

B.       Penerima Manfaat

Penerima manfaat dari kegiatan pengembangan sistem penganggaran ini adalah seluruh kementerian negara/lembaga.

C.      Strategi Pencapaian Keluaran

1.    Metode Pelaksanaan
Metode pelaksanaan kegiatan ini adalah kombinasi antara swakelola dan pelaksanaan oleh pihak ketiga.

2.    Tahapan Pelaksanaan
Untuk rencana pekerjaan yang akan dilakukan pada tahun anggaran 2012, pelaksanaannya di atur sebagai berikut :


a.    Peraturan Menteri Keuangan Tentang Standar Biaya Masukan, tahapan-tahapan pelaksanaan/komponen masukan sebagai berikut :

1)        Pembahasan PMK Standar Biaya Masukan 2013 (Biaya Utama)
Dalam tahapan ini pelaksanaan pembahasan SBM 2013 dilakukan dengan cara konsinyering yang dilaksanakan di luar kantor dengan peserta 40 orang, terdiri dari para pejabat/pegawai yang mewakili Direktorat Sistem Penganggaran, Direktorat Anggaran I,II, dan III, Biro Hukum Departemen Keuangan serta narasumber yang berasal dari luar Ditjen Anggaran

2)        Finalisasi PMK Standar Biaya Masukan 2013 (Biaya Utama)
Pelaksanaan finalisasi SBM 2013 berupa pencetakan peraturan tentang SBM sebanyak 1.800 eksemplar yang akan dilaksanakan oleh pihak ketiga. Hasil cetakan tersebut akan didistribusikan kepada seluruh Kementerian Negara/Lembaga dan pihak-pihak terkait lainnya.

3)        Penyusunan Norma Standar Biaya Masukan 2014 (Biaya Utama)
Pelaksanaan penyusunan norma SBM melalui dua tahap pertemuan, tahap awal dilakukan pertemuan dengan mengundang 4 (empat) orang sebagai perwakilan dari 12 kementerian negara/lembaga. Tahap akhir dilaksanakan pembahasan norma dengan melalui konsinyering yang dilaksanakan di luar kantor dengan peserta 35 orang, terdiri para pegawai yang mewakili Direktorat Sistem Penganggaran, Direktorat Anggaran I, II, dan III dan narasumber dari luar Direktorat Jenderal Anggaran.

4)        Survei Uji Petik/Pengumpulan Data Standar Biaya Masukan 2014 (Biaya Utama)
Pelaksanaan uji petik dilakukan untuk memperoleh data dari 33 Provinsi yang diperlukan dalam penyusunan SBM, yang dilakukan melalui identifikasi dan penyusunan daftar pertanyaan (kuesioner), serta pembekalan yang akan menghadirkan narasumber Badan Pusat Statistik. Data diperoleh melalui pelaksanaan uji petik yang melibatkan para pegawai dari Direktorat Sistem Penganggaran dan Sekretariat Ditjen Anggaran. Para pegawai  yang ditunjuk akan bertugas mengumpulkan data selama 4 (empat) sampai dengan 5 (lima) hari ke masing-masing provinsi/kabupaten/kota dengan sasaran misalnya: tarif hotel, harga pakaian kerja, harga bahan makanan, harga bangunan per meter, UMR/UMP, harga kendaraan dan spare part-nya.

5)        Bimbingan Teknis Standar Biaya Masukan kepada Pejabat/pegawai Ditjen Anggaran (Biaya Pendukung)
Pelaksanaan bimbingan teknis sosialisasi dilaksanakan di kantor dengan mengundang 400 pegawai yang ada di lingkungan Ditjen Anggaran dilakukan untuk menyamakan pemahaman  materi seputar penerapan SBM .

6)        Sosialisasi Standar Biaya Masukan kepada Kementerian Negara/Lembaga (Biaya Pendukung)
Pelaksanaan sosialisasi dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada +/- 600 peserta dari Kementerian Negara/Lembaga seputar penerapan SBM yang dilaksanakan  di luar kantor dengan menyewa gedung pertemuan dan perlengkapan.

7)        Monitoring dan Evaluasi Standar Biaya Masukan (Biaya Pendukung)
Pelaksanaan Monev dilakukan untuk mendapatkan gambaran  yang realistis di lapangan atas sampel item SBM di 33 Provinsi. Hasil monitoring  tersebut akan dikaji dan dievaluasi  bersama dalam kegiatan konsinyering yang melibatkan petugas monitoring dan perwakilan dari Direktorat Anggaran I, II, dan III serta mengundang narasumber yang kompeten dalam pengolahan dan interpretasi data.

8)        Pembahasan Awal Penyusunan SBM 2014 (Biaya Utama)
Pelaksanaan Pembahasan Awal Penyusunan SBM 2014 dilakukan dengan konsinyering yang dilaksanakan di luar kantor dengan peserta 35 orang, terdiri dari para pegawai yang mewakili Direktorat Sistem Penganggaran, Direktorat Anggaran I, II, dan III dan narasumber dari luar Ditjen Anggaran.



9)        Penyusunan Petunjuk Teknis Standar Biaya Masukan Khusus (Biaya Utama)
Pelaksanaan penyusunan Petunjuk Teknis Penyusunan Standar Biaya Masukan  Khusus dilakukan melalui pembuatan daftar inventarisasi masalah, pelaksanaan kajian metode pembiayaan, perumusan Aplikasi SBM. Untuk pelaksanaan lebih lanjut berupa pendalaman analisis dan materi dilakukan melalui konsinyering di luar kantor dengan peserta 50 orang, terdiri dari para pejabat/pegawai yang mewakili Direktorat Sistem Penganggaran, Direktorat Anggaran I, II, dan III, serta narasumber yang berasal dari luar Ditjen Anggaran. Hasil pelaksanaan kajian berupa Petunjuk Teknis Penyusunan SBMK yang akan dicetak  750 buku dan dilaksanakan oleh pihak ketiga untuk didistribusikan kepada seluruh kementerian negara/lembaga.

Matrik Waktu Pelaksanaan Penyusunan PMK tentang Standar Biaya Masukan

Tahapan Kegiatan
Bulan ke
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
Pembahasan PMK Standar Biaya Masukan 2013












Finalisasi PMK SBM 2013












Penyusunan Norma SBM 2014












Survey uji petik SBM 2014












Bimtek/Sosialisasi SBM  (intern)












Bimtek/Sosialisasi SBM (ekstern)












Monitoring dan Evaluasi Standar Biaya Masukan












Pembahasan Awal Penyusunan SBM 2014












Penyusunan Petunjuk Teknis Penyusunan SBMK














D.      Kurun Waktu Pencapaian Keluaran
Keluaran kegiatan yang terdiri dari satu Peraturan Menteri Keuangan di bidang Sistem Penganggaran tersebut harus dicapai secara terus menerus setiap satu tahun anggaran.

E.       Biaya Yang Dibutuhkan
Untuk melaksanakan kegiatan ini dibutuhkan biaya sebagimana  RAB terlampir.

Demikian Kerangka Acuan Kerja dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.


                                                                       
                                                                                                Penanggung Jawab
                       


                                                                                                Ahmad Fashhan Muchtar
                                                                                                NIP. 1992201415241004